Yang namanya artis dilarang konser di negara itu udah sering banget kejadian, Frozzaholics. Alasannya juga beragam; kekerasan, terlalu vulgar, dan potensial menyinggung satu pihak mayoritas di negara tersebut. Akhirannya? Yang jadi fans artis bersangkutan terpaksa menahan kekecewaan karena manajemen dari artis bersangkutan lalu membatalkan konser dan uang tiket konser dikembalikan. Biarpun dana balik, tapi yang rasanya sakit ati pasti ada lah, Frozzaholics.

Nah, mungkin inilah yang dirasakan oleh penggemar Chris Brown di Australia.

Gara-gara Kasus Lama

Penyanyi RnB berkulit hitam itu disinyalir tengah menghadapi penolakan dari pihak berwenang dan lembaga pemberdayaan wanita di negeri kanguru itu. Penyebabnya? Apalagi kalau bukan kasus kekerasan yang pernah menjeratnya lantaran dia pernah menganiaya Rihanna di tahun 2009 lalu. Kasus yang sempat di-blow up media itu memang menggemparkan dunia internasional. Selain karena dua nama yang bersangkutan (Rihanna dan Chris Brown) sedang ngetop-ngetopnya saat itu. Publik juga tahu kalau mereka menjalin hubungan. Makanya, terbitnya kasus kekerasan yang dilakukan Chris Brown tersebut membuat gempar publik. Ditambah lagi dengan foto close up wajah Rihanna yang penuh dengan memar, bekas cakaran, bengkak dan berbercak darah kering di beberapa tempat yang beredar lewat media online.

Nah, tampaknya di Australia masih ada pihak yang geram dengan perlakuan Chris Brown terhadap Rihanna pada tahun itu, Frozzaholics. Menteri Pemberdayaan Perempuan Australia, Michaelia Cash menyatakan bahwa ia menyarankan kepada Menteri Imigrasi Australia, Peter Dutton, untuk menolak visa masuk vokalis berusia 26 tahun tersebut dengan latar belakang kasus KDRT yang pernah menjerat Brown di negara asalnya.

 Chris BrownFoto: copyright hatawtabloid.com

Banyak yang Menolak Chris Brown Konser di Australia

Selain Cash, masih ada juga grup advokasi yang ingin konser Chris Brown batal melalui petisi online GetUp! yang mereka edarkan. Meski petisi tersebut mendadak saja hilang dari peredaran disusul dengan permintaan maaf dari GetUp! Setelah pihak berwenang mengumumkan akan menolak memberikan visa kepada penyanyi yang namanya tengah melejit dengan lagi With You tersebut.

Aslinya, Chris Brown dijadwalkan untuk tampil dalam tur One Hell of a Nite di Australia pada Desember nanti. Ia berencana akan tampil di Perth pada 9 Desember dan selanjutnya tampil di Melbourne, Sydney, dan Brisbane pada 12, 14, dan, 16 Desember.

Meski menghadapi beragam penolakan yang lumayan vokal, tiket tur Chris Brown tetap dijual dan yang bersangkutan sendiri dengan optimis mengatakan kalau konser tersebut akan tetap diadakan. Pihak imigrasi sendiri sudah menawarkan proses banding dalam jangka waktu beberapa minggu ke depan. Di proses tersebut, Chris Brown harus menjelaskan mengapa dirinya layak diizinkan masuk Australia dan memperoleh visa di sana.

Ribet banget ya, Frozzaholics? All it takes is just one mistake in one night and your reputation went down the drain. Artis atau bukan, selalu hati-hati dalam bertindak ya!

Header: copyright gossipbrunch.com