Sekitar tujuh tahun yang lalu, beberapa kios berderet di Pasar Santa Jakarta Selatan untuk menjajakan dagangan mereka berupa sayuran, jahitan, buah-buahan, dan berbagai pakaian khas pasar yang dijual dengan harga terjangkau. Para pengunjungnya pun bukan anak muda, tetapi kebanyakan di dominasi oleh orangtua yang terbiasa membeli segala keperluan rumah tangga di pasar tradisional.

Tapi berbeda dengan sekarang, semenjak beberapa waktu yang lalu, pasar yang letaknya di Kebayoran Baru Jakarta Selatan tersebut telah menjelma menjadi pasar modern yang banyak diisi oleh kalangan anak muda. Akibatnya, kini pasar yang biasanya hanya menjual sayuran dan kebutuhan pokok rumah tangga ini, malah berubah menjadi pasar yang banyak didatangi muda-mudi Jakarta.

Nongkrong di Pasar Santa - Coffee

Beberapa kios yang terletak dilantai dua Pasar Santa, awalnya hanya dihuni oleh komunitas pecinta kopi dan piringan hitam. Lama kelamaan komunitas ini cukup menarik banyak perhatian publik, hal tersebut karena mereka memandang komunitas ini terkesan unik dan sangat kreatif. Terlebih sekarang ini, beberapa kios lainnya sudah diisi oleh komunitas kreatif lainnya, dari mulai komunitas pembuat kue unik, pecinta seni, dan komunitas unik lainnya.

Dengan bertambah banyaknya pengunjung, Pasar Santa kini menjadi tempat sempurna untuk berkumpul para hipster. Pada akhirnya, Pasar Santa telah berubah menjadi alat ukur tingkat kegaulan para kaum muda mudi Jakarta. Bahkan sekarang, beberapa kios yang umumnya berukuran 2x2 meter tersebut selalu ramai dikunjungi para hipster sampai malam hari. Kebanyakan mereka ada yang ingin menikmati suasana malam Jakarta, melakukan kegiatan, berdiskusi, ngobrol santai,sampai membuat suatu karya seni yang unik.

Nongkrong di Pasar Santa - Coffee Shop

Menarik bukan? nah, daripada kamu menghabiskan waktu di pusat perbelanjaan yang sudah gak gaul lagi, mendingan kamu berkunjung ke Pasar Santa untuk bisa mengenal lebih banyak komunitas kreatif yang ada di jakarta ini. selain itu, cepat atau lambat, Pasar Santa ini diprediksi akan semakin ramai, bahkan tidak mustahil kamu harus bawa kursi sendiri dan kipas untuk bisa nongkrong di sini.

Makanya, sebelum semua itu terjadi, inilah waktu yang tepat untuk merasakan kebangkitan Pasar Santa. Dari pusat ibu-ibu, menjadi pusat muda-mudi anak Jakarta. Kalau Frozzaholics punya pengalaman nongkrong di pasar Santa, kita sharing yuk di sini!

Sumber gambar : life.viva.co.id